Strategi trading dalam
dunia investasi, memiliki strategi dan teknik masing masing untuk
menganalisis dan mengambil keputusan transaksi. Beberapa diantara
strategi trading mereka ada yang hanya menggunakan strategi trading
fundamental (misalnya berdasarkan berita atau indikator terkini) atau
hanya menggunakan faktor teknikal (misalnya mengamati grafik dan
indikator harga) sementara beberapa strategi trading yang lain
menggabungkan kedua jenis analisa di atas.
Dari sisi jenis strategi trading mereka, ada yang melakukan transaksi 2
atau 3 kali setahun (jangka waktu panjang), ada juga yang mengambil
posisi hingga 50 kali transaksi per hari (jangka waktu yang sangat
pendek dan hanya mencari keuntungan kecil dalam setiap transaksinya).
Beberapa diantara mereka ada yang berhasil, baik dengan strategi trading
yang sama maupun berbeda, menggunakan jangka waktu panjang maupun
pendek, namun banyak pula yang gagal.
Mereka yang menghasilkan keuntungan di pasar secara konsisten jika
dipertemukan strategi trading akan memiliki karakteristik dan pilosofi
yang sama. Kami meringkas karakteristik tersebut agar memudahkan Anda
dalam memahami dan mengaplikasikannya.
6 karakteristik dan pilosofi umum strategi trading yang dimiliki oleh trader yang berhasil adalah:
1. Trading Plan
Keseluruhan trader yang sukses memiliki trading plan. Secara umum isi dari strategi trading plan tersebut adalah;
Penentuan secara spesifik kapan akan mengambil posisi dan kapan akan
melikuidasi posisi tersebut. Penentuan resiko strategi trading yang juga
spesifik. Kapan, di harga berapa kerugian akan di hentikan, berapa
jumlah resiko maksimal yang akan diterima. Penyesuaian hasil trading
dengan kapasitas transaksi. Penyesuaian strategi trading ini dilakukan
baik ketika menghadapi keuntungan maupun kerugian, baik menggunakan
leverage maupun tidak
Yang terpenting dalam strategi trading plan ini bukan hanya pada
penyusunannya, namun lebih kepada pelaksanaannya. Trader yang sukses
tersebut melaksanakan strategi trading dengan sabar dan disiplin rencana
yang telah disusun, tidak mudah panik menghadapi kondisi pasar yang
bergerak dinamis dan selalu menganggap bahwa trading adalah bisnis atau
investasi jangka panjang.Setelah Anda menyusun strategi trading Anda
sendiri, hal yang terbaik Anda lakukan adalah melaksanakan rencana
tersebut dengan disiplin dan sabar. Waktu akan membantu Anda mengenali
kapan strategi trading tersebut harus di review dan disesuaikan kembali.
2. Menerima kerugian
Umumnya di atas 90% dari trader yang gagal adalah yang tidak pernah
belajar menerima kerugian. Merasa bahwa keputusan mereka benar dan
ketika terjadi kesalahan, strategi trading mereka fokus pada posisi yang
yang mengalami kerugian dan melewatkan kesempatan transaksi lain yang
muncul.
Trader yang sukses tidak pernah
menganggap kerugian bersifat personal, bukan soal strategi trading siapa
yang benar, tapi lebih kepada bagaimana menghasilkan keuntungan. Mereka
yang berhasil adalah yang langsung menghentikan posisi (cut loss)
ketika memahami kesalahan dan fokus pada peluang lain yang dapat
dimanfaatkan untuk mengambil keuntungan.
3. Mudah dan sederhana
Karakteristik trader sukses yang lain adalah bahwa mereka tidak membuat
aturan transaksi menjadi rumit dan kompleks. Aturan transaksi strategi
trading mereka simple dan mudah untuk diikuti atau disesuaikan dengan
perubahan pasar yang konstan.
4. Hasil lebih baik dengan resiko yang kecil
Sebelum masuk posisi, trader sukses mempertimbangkan berapa potensi
kerugian dan berapa potensi keuntungan. Jika strategi trading mereka
menemukan peluang resiko yang tidak sepadan dengan keuntungan, maka
mereka tidak akan mengambil posisi.
Trader sukses tidak terburu-buru dalam mengambil keuntungan, namun juga
tidak akan menunggu hingga keuntungan berubah menjadi kerugian.
5. Mengikuti arah harga
Sejarah telah membuktikan bahwa strategi trading trader yang berhasil
adalah trader yang hanya mengambil peluang transaksi yang sesuai dengan
arah (trend) pasar. Hal ini juga berlaku bagi swing trader, yang
mengambil posisi pendek dan cenderung berlawanan dengan trend besar.
Strategi trading mereka mengambil posisi sesuai dengan trend dengan
periode yang berbeda.
6. Jangan Over-trading
Trader yang sukses tidak akan terlibat atau terikat terlalu dalam terhadap satu posisi pada satu instrumen.
Banyak trader masuk posisi tanpa alasan yang jelas dan tidak sesuai
dengan strategi tradingnya. Tidak demikian halnya pada trader sukses,
strategi trading mereka masuk posisi dengan alasan yang jelas, sesuai
dengan seluruh kriteria yang ada dalam rencana strategi trading dan
fokus pada keseluruhan rencana dan bukan hanya pada hasil posisi yang
ada.
Walaupun sebagian besar trader sudah mengetahui poin penting strategi
trading yang menentukan dalam keberhasilan trading, tapi sedikit dari
mereka yang benar-benar mengaplikasikan strategi trading apa yang telah
di ketahui. Pelaksanaan inilah yang membedakan antara trader sukses dan
gagal.