Emas melemah untuk pertama kalinya dalam tiga sesi terakhir setelah
laporan menunjukkan biaya hidup di AS pada bulan November tidak berubah
dari bulan sebelumnya, mengurangi permintaan emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi.
Data pemerintah AS menunjukkan indeks harga konsumen naik 1,2% dalam
12 bulan yang berakhir 30 November, setelah naik 1% pada tahun yang
berakhir 31 Oktober. Inflasi inti yang tidak menyertakan makanan dan
bahan bakar naik 0,2% pada bulan November dari bulan sebelumnya.
Stimulus moneter yang diberikan Federal Reserve telah membuat emas
rally dalam beberapa tahun terakhir akibat meningkatnya daya tarik emas
sebagai lindung nilai terhadap inflasi akibatkan stimulus moneter
tersebut. Namun spekulasi pengurangan stimulus moneter tersebut telah
membuat emas anjlok 25% sepanjang tahun ini.
Data dari Comodity Futures Trading Commission menunjukkan posisi
bearish emas dari hedge fund dan money manager menyentuh level tertinggi
dalam 7-1/2 tahun terakhir, langkah mereka menutup posisi short sempat membuat emas menguat pada awal bulan.
Technical Outlook XAU/USD
Bias bearish dalam jangka pendek menguji area
1220, break dibawah area tersebut seharusnya memicu momentum bearish lebih lanjut
menguji area 1210. Disisi lain, resisten terdekat terlihat disekitar area 1240,
break konsisten di atas area tersebut akan membawa harga ke zona netral, lebih
jauh menguji area 1250.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar