Wall Street rally seiring merebaknya keyakinan bahwa lemahnya data tenaga kerja AS
masih disebabkan oleh buruknya musim dingin. Meski Wall Street sempat
terpuruk begitu data non-farm payrolls dirilis namun terjaganya
optimisme akan berlanjutnya pemulihan ekonomi AS berhasil memicu rally.
Meski non-farm payroll hanya bertambah sebanyak 113,000 di January namun
penambahan lapangan pekerjaan terjadi di berbagai sektor sehingga masih
menopang persepsi akan berlanjutnya momentum pemulihan ekonomi AS.
Indeks Dow Jones menguat 1,06% sedangkan Nasdaq dan S&P 500
masing-masing naik sebesar 1,69% dan 1,33%.
Sementara itu, Fed's Fisher masih tetap mendukung kebijakan
Federal Reserve untuk melanjutkan pengurangan jumlah pembelian obligasi
meskipun laporan tenaga kerja AS tidak begitu cemerlang. "Publikasi
1 data tenaga kerja tidak cukup untuk menggoyahkan Fed," ujar Presiden
Fed of Dallas Richard Fisher ketika diwawancarai oleh CNBC. “Saya
percaya, kami perlu melanjutkan proses tapering karena manfaatnya kini
tidak begitu banyak.” Fisher merupakan salah satu petinggi Fed yang
memiliki hak suara dalam pertemuan FOMC yang membahas kebijakan moneter
bank sentral AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar