Senin, 03 Februari 2014

Minyak Cemaskan Outlook Permintaan

      Harga minyak turun setelah berkurangnya aktivitas manufaktur Cina dan AS membuat investor cemas dengan outlook permintaan energi global. Sektor manufaktur Cina mencatatkan aktivitas terendah dalam enam bulan terakhir dan aktivitas sektor manufaktur AS turun ke level terendah sejak Mei 2013. AS dan Cina merupakan dua konsumen energi terbesar di dunia sehingga kondisi ekonomi kedua negara tersebut dapat mempengaruhi outlook permintaan energi. Minyak Nymex diperdagangkan $96.48 di awal sesi Asia; tidak begitu jauh dari level rendah 4 hari $96.24 yang diraih kemarin.  

      Meski demikian, potensi gejolak geopolitik di Timur Tengah masih dapat membatasi penurunan harga emas hitam. Investor mencermati kondisi Iran setelah militer bersiap untuk mengambil alih kembali kota Falluja yang telah dikuasai militan dalam sebulan terakhir. Sementara itu, helikopter militer Syria membombardir sisi utara kota Aleppo untuk menghalau pemberontak. Timur Tengah merupakan kawasan produsen minyak terbesar di dunia sehingga kondisi geopolitik di sana dapat mempengaruhi outlook supplai global.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar