Trader di pasar trading Indonesia
khususnya di dunia forex harus mempunyai strategi atau mengikuti teknik
khusus agar bisa memenuhi targetnya. Dari berbagai teknik yang biasa
digunakan di trading forex, scalping termasuk salah satu yang cocok
digunakan di pasar trading Indonesia.
Scalper atau trader yang melakukan scalping adalah mereka yang
mendapatkan keuntungan kecil (sekitar 5 – 10 pips) dengan menggunakan
strategi membuka dan menutup posisi trading dengan sangat cepat di pasar
trading Indonesia
tiap hari. Tidak seperti trader lain yang biasanya membuka posisi hanya 4
kali tiap hari, scalper bisa membuka posisi sampai puluhan kali per
hari agar bisa mendapatkan target keuntungan mereka.
Lalu kenapa harus melakukan scalping di pasar trading Indonesia?
Inti dari teknik scalping adalah trader berusaha mendapatkan keuntungan
total yang cukup besar hanya dari keuntungan kecil yang diulang
berkali-kali. Apabila harga per pip adalah $1 dan trader berhasil
mendapatkan 10 pips di waktu yang sama maka dia akan mendapatkan $10
untuk tiap transaksi yang dia lakukan. Apabila dia melakukan 10 kali
scalping per hari, maka dia akan menghasilkan $100 dari pasar trading Indonesia.
Bisakah semua orang menjadi scalper dan mempraktekkan teknik scalping di dunia forex di pasar trading Indonesia?
Sebenarnya, scalping tidak bisa dilakukan oleh semua trader. Scalper
memerlukan konsentrasi yang sangat tinggi dan waktu yang dihabiskan di
depan komputer untuk mengamati pergerakan grafis akan menjadi sangat
lama. Scalper harus kuat secara mental, pantang menyerah, dan mempunyai
skill untuk cepat merespon apabila ada pergerakan harga di dunia forex
pasar trading Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar